The only hypnotherapy school in Indonesia approved by American Council of Hypnotist Examiners (ACHE), USA

Artikel


Transformasi Diri Luar Biasa Alumnus QLT

6 Januari 2014

Beberapa tahun lalu saya ikut satu tour ke India bersama Bhante Girivirya yang kebetulan adalah salah satu hipnoterapis murid Pak Adi W. Gunawan. Dalam perjalanan saya menceritkan pada Bhante bahwa saya sudah lama mengalami sesak napas.

Beliau menjelaskan kepada saya bahwa sesak napas ini bisa disebabkan oleh emosi. Dan Bhante Giri membantu saya untuk mengatasi masalah sesak napas ini. Saya dibantu oleh Bhante Giri di bulan Maret 2011, saat dalam perjalanan tour, dan merasa plong. Beliau menyarankan saya untuk ikut QLT agar bisa mencapai hasil yang lebih maksimal. Realisasinya, saya baru bisa ikut QLT bulan September 2011.

Saat itu saya datang ke QLT dengan satu tujuan utama yaitu untuk menyembuhkan sesak napas yang saya alami sejak kehamilan anak kedua. Saat ini anak saya berusia sepuluh tahun. Berarti saya mengalami sesak napas sejak sebelas tahun yang lalu.

Di QLT saya belajar sangat banyak hal. Dan saya juga baru tahu bahwa sesak napas saya bukan karena sakit jantung, bukan karena paru saya bermasalah, dan juga bukan karena keluhan lain. Saya juga sudah cek ke dokter pencernaan terbaik di Jakarta dan semuanya sehat.

Dari tujuan semula ikut QLT yaitu hanya untuk membuat napas saya lebih lega, ternyata usai QLT vibrasi saya meningkat dan secara positif memengaruhi semua aspek hidup saya.

Saya menjadi lebih sabar, lebih ceria, lebih bijaksana, dan belajar lebih rendah hati. Semua ini saya dapatkan lewat QLT… sangat dahsyat.

Saat ikut QLT pertama kali, September 2011, pas saat ada waktu, saya langsung maju ke depan dan minta tolong Pak Adi. Saya bilang, “Pak Adi, tolong bantu sembuhkan sesak napas saya.”

Pak Adi selanjutnya mengajukan beberapa pertanyaan, menanyakan apa yang terjadi, dan tiba-tiba air mata saya mengalir turun. Saya tidak tahu mengapa saya menangis. Dan tiba-tiba saya berkata, “Pak Adi… saya habis ditipu rekan bisnis, jumlahnya cukup besar.”

Setelah saya menceritakan semuanya, Pak Adi menawarkan apakah saya bersedia dibantu agar sembuh dari sesak napas? Saya katakan bersedia. Dan syarat yang Pak Adi sampaikan, saat itu, cukup berat yaitu saya harus bersedia memaafkan dan mengampuni orang yang telah menipu saya.

Jujur saat pertama kali mendengar syarat ini saya merasa berat. Saya berpikir, “Enak saja orang itu. Sudah menipu saya, sekarang malah saya maafkan dan ampuni.”

Pak Adi sepertinya tahu pikiran saya dan berkata, “Bu Marnis, kalau Ibu tidak bersedia melepaskan ini semua maka sesak napas Ibu tidak akan bisa sembuh. Selain itu, dengan melepaskan semuanya, Ibu melepas lintah energi besar yang selama ini menggerogoti energi psikis Ibu. Lintah energi ini adalah emosi intens yang Ibu alami yaitu kemarahan, kekecewaan, kesedihan, sakit hati, dendam, atau yang lain. Dengan Ibu melepaskan semua emosi negatif, yang untung bukan orang itu tapi Ibu sendiri. Dari sini Ibu bisa memulai langkah baru, hidup baru. Dan percayalah… semua yang Ibu lakukan pasti menjadi jauh lebih baik, lebih mudah, dan lebih luar biasa hasilnya.”

Setelah berpikir sejenak, dan memang tujuan saya datang ke QLT hanya untuk menyembuhkan sesak napas saya, tidak untuk tujuan lain, saya memutuskan untuk mengikuti saran Pak Adi.

Dan Pak Adi membantu saya dengan Hypno-EFT, paling lama hanya sekitar dua menit saja, dan sesak napas saya langsung hilang… sampai saat ini. Ternyata sesak napas saya disebabkan oleh emosi kesedihan berlebih yang saya alami.

Tujuan ikut QLT pertama saya sudah tercapai. Saya sudah sembuh dari sesak napas. Selanjutnya saya belajar banyak hal yang Pak Adi ajarkan di kelas. Saya mendapat manfaat tak terkira. Dan benar seperti yang Pak Adi katakan. Setelah perasaan saya tenang, emosi negatif sudah saya lepas, dalam setahun saya berhasil meningkatkan aset saya dalam jumlah yang signifikan. 

Saya memutuskan untuk ikut QLT lagi, reseat, bulan Mei 2012, untuk penyegaran dan belajar lebih dalam lagi. Di QLT saya menulis lagi impian-impian saya. Dan luar biasa…usai QLT ini, dengan mempraktikkan apa yang Pak Adi ajarkan selama setahun kemudian saya berhasil menambah aset baru juga dalam jumlah yang signifikan. 

Itu sebabnya saya berkali-kali minta staff Adi W. Gunawan Institute untuk membolehkan saya reseat atau mengulang QLT. Namun, di QLT sekarang sudah tidak lagi ada peserta reseat yang ikut karena kelas selalu penuh.

Saya sangat senang saat mendapat kabar bahwa ada QLT Pemantapan tgl 20-22 Desember 2013. Dan di sinilah saya sekarang, ikut QLT Pemantapan. Di QLT saya menulis ulang impian-impian saya. Seperti yang diajarkan Pak Adi, menulis impian maksimal untuk satu tahun ke depan supaya mudah diup-date.

Di QLT kali ini saya juga dibantu untuk mengatasi beberapa emosi saya. Ada emosi dan imprint yang berasal dari usia lima tahun. Saya tidak bisa mandi air dingin. Setiap kali mandi air dingin saya pasti sakit demam setelahnya. Saya juga tidak bisa minum air dingin. Kalau minum air dingin atau air es saya pasti langsung kembung, perut saya tidak enak, dan demam.

Secara luar biasa… hanya dengan ngobrol di meja makan, dalam waktu singkat, kurang dari lima menit, Pak Adi membantu saya menyembuhkan dua hal ini. Saya kini sudah sembuh…bebas….I AM FREE….

Ternyata dengan ikut QLT sekali saja, investasi senilai Rp. 8,5 juta, menjadikan pencapaian saya mengalami percepatan. Menjadi sukses finansial adalah mudah.

Dengan segenap kerendahan hati saya “mereward” Ibu Merry, kepala sekolah SD Xaverius di Muara Bungo, untuk ikut QLT September 2013 dan belajar praktik transformasi diri pada Pak Adi.

Terima kasih tak terkira saya sampaikan kepada Pak Adi. Semoga semua paket pembelajaran dari Adi W. Gunawan Institute semakin membawa transformasi diri luar biasa dan semakin bermanfaat mencerdaskan anak bangsa dan dunia, meningkatkan kualitas hidup, sukses dunia dan akhirat. Semua berkat ikhlas, pasrah, syukur, dan lain-lain, lewat pikiran dan tindakann… Amin.

Mohon doa restu ya Pak Adi untuk pencapaian hidup dan keuangan yang semakin berkelimpahan.

Salam transformasi,

Marnis

_PRINT